Banda Aceh (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kemenkum) Aceh menggandeng dan bekerja sama perguruan tinggi swasta dalam memperkuat pembinaan hukum, khususnya di lingkungan kampus.
"Kerja sama dengan perguruan tinggi swasta ini menjadi langkah konkret untuk memperkuat sinergi antara instansi pemerintah dan dunia akademik dalam meningkatkan pembinaan kesadaran hukum di lingkungan kampus," kata Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Aceh Meurah Budiman di Banda Aceh, Jumat.
Ia mengatakan ada 23 perguruan tinggi swasta dalam wilayah Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) XIII bekerja sama dengan Kemenkum Aceh. Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepakatan bersama.
Baca juga: Meurah Budiman: KUHP baru tekankan keadilan restoratif dan kearifan lokal
"Kami berharap kerja sama ini tidak berhenti di atas kertas, tapi benar-benar menjadi pintu masuk pembinaan hukum yang berkelanjutan di kalangan mahasiswa dan dosen," kata Meurah Budiman.
Ruang lingkup kerja sama tersebut, kata dia, Kemenkum Aceh memberikan layanan penyuluhan hukum, pendampingan hukum, hingga pembinaan kesadaran hukum secara langsung kepada sivitas akademika.
Menurut dia, kerja sama dengan tersebut menandai komitmen bersama untuk membangun ekosistem pendidikan tinggi yang sadar hukum, kolaboratif, dan adaptif terhadap tantangan zaman.
Sinergi ini juga sejalan dengan agenda reformasi birokrasi yang dicanangkan Kementerian Hukum RI yakni pelayanan publik berbasis kolaborasi dan pendekatan humanis.
"Kami juga menekankan peran kampus begitu penting sebagai agen perubahan sosial yang bisa menyebarkan nilai-nilai hukum secara masif di masyarakat," kata Meurah Budiman.
Ia menambahkan kerja sama tersebut sejalan dengan peran, tugas, dan fungsi Kemenkum dalam memberikan pelayanan hukum kepada masyarakat serta pentingnya kolaborasi dengan dunia pendidikan untuk mewujudkan masyarakat yang taat hukum.
"Kolaborasi dengan perguruan tinggi merupakan investasi jangka panjang. Ketika kampus terlibat aktif dalam pembinaan hukum, maka kita sedang menyiapkan generasi yang tidak hanya cerdas, tapi juga berintegritas," kata Meurah Budiman.
Baca juga: Kemenkum Aceh gandeng 23 PTS perkuat pembinaan hukum di dunia kampus
Pewarta: M.Haris Setiady AgusEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025