Aceh Timur (ANTARA) - Bupati Aceh Timur Iskandar Usman Al-Farlaky menyoroti pelaksanaan program tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility (CSR) dan participating interest (PI) PT Medco E&P Malaka, perusahaan migas yang beroperasi di Kabupaten Aceh Timur.
"Kami menegaskan bahwa program tanggung jawab sosial harus berbasis pada kebutuhan riil masyarakat, bukan sekadar kegiatan simbolis. Program CSR juga harus menjawab kebutuhan masyarakat, bukan sekadar rutinitas tahunan," kata Iskandar Usman Al-Farlaky di Aceh Timur, Kamis.
Sebelumnya, Bupati Aceh Timur Iskandar Usman Al-Farlaky menggelar pertemuan dengan manajemen PT Medco E&P Malaka. Pertemuan membahas participating interest (PI) serta pelaksanaan program tanggung jawab sosial perusahaan.
Baca juga: Industri Energi Bergerak Penuhi ESG untuk Masa Depan Berkelanjutan
Menurut Iskandar Usman, tujuan pertemuan tersebut menjadi langkah strategis untuk memastikan bahwa hak-hak daerah atas kehadiran perusahaan industri migas benar-benar terpenuhi.
Sebab, kata dia, CSR dan PI merupakan bagian dari hak daerah dan masyarakat. Pemerintah Kabupaten Aceh Timur ingin memastikan bahwa mekanisme dan kontribusi PI berjalan transparan serta berdampak langsung terhadap pembangunan dan peningkatan pendapatan daerah.
"Kami menginginkan pelaksanaan program tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR menyentuh seluruh masyarakat Kabupaten Aceh Timur," kata Iskandar Usman Al-Farlaky menegaskan.
Baca: Pemkab Aceh Timur dorong penguatan modal UMKM
Bupati menilai penyaluran CSR perusahaan migas tersebut selama ini masih dikelola secara internal. Oleh sebab itu, pengelolaan CSR di masa mendatang dapat melibatkan Pemerintah Kabupaten Aceh Timur.
"Selama ini, sasaran CSR masih berada di kawasan lingkar tambang dan dikelola langsung oleh perusahaan. Ke depan, kami harap pengelolaannya dapat melibatkan Pemerintah Kabupaten Aceh Timur. Ini penting guna menghindari kesenjangan pembangunan di wilayah Aceh Timur," katanya.
Guna memastikan pengelolaan CSR ke depan dan tidak menimbulkan persoalan, Bupati menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Aceh Timur akan membentuk tim CSR dan PI. Tim ini akan bekerja maksimal untuk memetakan seluruh program agar benar-benar terealisasi dan tepat sasaran.
"Kami berharap adanya sinergi yang lebih kuat serta komitmen berkelanjutan dari perusahaan dalam mendukung pembangunan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat," kata Iskandar Usman Al-Farlaky.
Sementara itu, General Manager PT Medco E&P Malaka Tutu Paniji mengatakan pelaksanaan program tanggung jawab sosial berdasarkan pendekatan keberlanjutan. Serta mengacu pada indikator pemetaan sosial dan pemangku kepentingan, pengukuran tingkat penerimaan sosial serta penghitungan dampak sosial dari program.
"Ada lima pilar utama program pengembangan masyarakat yang kami jalankan yakni pendidikan, kesehatan, ekonomi, lingkungan hidup, dan infrastruktur. Kami juga berkomitmen untuk menyelaraskan pelaksanaan program dengan arah kebijakan Pemerintah Kabupaten Aceh Timur," kata Tutu Paniji.
Baca: Bupati Aceh Timur sidak sejumlah kantor pelayanan publik
Pewarta: HayaturrahmahEditor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA 2025