“Program ini kita dilakukan guna mendorong para pedagang tumpah atau pedagang di pinggir jalan untuk dapat memfungsikan sejumlah pasar yang telah di bangun oleh Pemerintah Aceh Jaya guna meningkatkan perekonomian masyarakat dengan syarat mereka benar-benar berjualan disana bukan di jadikan gudang atau tempat tinggal,” kata Kabid Perdagangan Diskoperindag Aceh Jaya, Khairul, Sabtu.
Ia menjelaskan pemerintah terus membenahi pasar-pasar yang ada di Aceh Jaya agar dapat di fungsikan dengan maksimal oleh para pedagang karena selama ini sejumlah pasar sudah ada penghuni namun hanya dijadikan tempat tinggal ataupun gudang penyimpanan.
“Sebenarnya hampir seluruh pasar di Aceh Jaya sudah ada penghuninya dan mereka sudah pegang kuncinya namun mereka tidak menempatinya dan kami akan duduk dengan para pedagang tersebut jika tidak berjualan maka wajib mengembalikan kuncinya untuk diserahkan kepada orang lain,” katanya.
Khairul menyampaikan kalau saat ini ada sebanyak 28 pasar yang ada di Kabupaten Aceh Jaya namun yang belum berfungsi secara maksimal ada sebanyak enam pasar.
Sementara itu salah satu Pasar Gle Mah di Kecamatan Jaya Kabupaten Aceh Jaya yang terbengkalai pasca pembangunan sejak tahun 2015 lalu juga akan segera di fungsikan oleh masyarakat setempat.
Camat Jaya Samsudin Rani saat di hubungi Antara menyampaikan kalau pasar Glee Mah setelah di kunjungi oleh Pj Bupati Aceh Jaya, Nurdin saat ini sudah di rehab kembali dan dalam minggu ini akan segera kita launching untuk di fungsikan oleh para pedagang.
Ia menyampaikan kalau pasca di rehab Pasar Glee Mah tersebut sudah mulai banyak peminat bahkan dari 18 ruang yang tersedia saat ini sudah ada 20 pedagang yang meminta untuk berjualan di lokasi tersebut.
“Kita segera melakukan rapat dengan para masyarakat setempat khususnya para pedagang karena pengelolaan nantinya akan kita serahkan kepada mereka, setelah kita dengarkan saran dan masukan nanti akan kita sampaikan kepada Pj Bupati Aceh Jaya,” katanya.
Ia menyampaikan kalau untuk satu tahun ke depan para pedagang di Pasar Glee Mah akan di gratiskan, namun untuk lampu dan kebersihan akan di tunjuk satu orang penanggung jawab di pasar tersebut.
“Kita lihat keinginan masyarakat nantinya, untuk satu tahun ini akan kita gratiskan biaya sewa, namun lampu dan kebersihan akan dibentuk seorang penanggung jawab dari kalangan pedagang tersebut,” katanya.
Ia juga berharap para pedagang disana bisa mengelola pasar tersebut dengan baik sehingga perekonomian masyarakat khususnya di Kecamatan Jaya akan terus meningkat.
Pewarta: Arif HidayatEditor : M Ifdhal
COPYRIGHT © ANTARA 2025