“Alhamdulillah Kementerian Perdagangan RI melalui Dir Bapokting sudah merespon surat Plt Gubernur Aceh terkait permintaan tambahan kuota gula untuk Aceh dan akan mengirim secepatnya gula pasir untuk Aceh sebanyak 20 ton untuk tahap awal,” kata Plt Kadis Perindag Aceh Muslem Yacob di Banda Aceh, Kamis.
Ia menjelaskan respon Mendag tersebut telah disampaikan Direktur Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Kementerian Perdaganagan RI, Susi Herawaty melalui sambungan telepon kepada dirinya.
Ia mengatakan Plt Gubernur Aceh memberi apresiasi kepada Kemendag yang telah merespon secara cepat sebagai bantuan awal terkait kelangkaan gula pasir di Aceh untuk tahap pertama 20 ton.
“Pak Plt Gubernur Aceh memberikan apresiasi kepada Kemendag yang telah merespon dengan cepat atas suratnya dan untuk tahap selanjutnya akan segera dilakukan langkah-langkah strategis lainya sebagai antisipasi kelangkaan gula pasir di Aceh,” katanya.
Muslem Yacob juga mengimbau kepada para pedagang untuk tidak menaikkan harga gula pasir secara tidak wajar.
“Pedagang di pasaran, harus menjual dengan harga yang wajar, patut dan layak. Tidak melebih-lebihkan dalam kondisi musibah covid-19, marilah kita sama-sama mendukung Pemerintah Aceh dalam rangka menstabilkan harga pangan,” kata Muslem.
Pewarta: M IfdhalUploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA 2025
