Aceh Tengah (ANTARA) - Personel Polres Aceh Tengah menggunakan puluhan trail untuk menjangkau wilayah terpencil dan terisolir di Aceh Tengah dalam rangka menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana banjir dan longsor.
Kapolres Aceh Tengah AKBP Muhammad Taufiq, Kamis, di Aceh Tengah, mengatakan, sejumlah wilayah di Aceh Tengah hingga saat ini masih terisolir dan hanya bisa diakses dengan kendaraan roda dua.
"Hari ini kita menerobos tiga Kecamatan yaitu Kecamatan Ketol, Kecamatan Bintang, dan Kecamatan Rusip Antara. Karena akses terbatas dan medan sulit kita gunakan trail dan kendaraan roda dua," kata AKBP Muhammad Taufiq.
Di wilayah Ketol, kepolisian setempat menyerahkan bantuan langsung ke sejumlah desa terisolir, diantaranya Desa Burlah, Desa Bintang Pepara, Desa Kekuyang, dan Desa Buge Ara.
M Taufiq menjelaskan, pendistribusian bantuan untuk wilayah ini hanya bisa dilakukan sampai di tepi sungai perbatasan desa setempat. Kemudian, diserahterimakan kepada kepala desa di sana untuk dilanjutkan pendistribusian kepada masyarakat.
"Desa-desa ini masih terisolasi akibat putusnya jembatan akses utama. Karena itu, kita juga menyerahkan bantuan berupa sling kawat baja dari Kapolri untuk membantu akses penyeberangan warga serta memperlancar distribusi bantuan," ujarnya.
Sementara untuk pendistribusian bantuan di dua kecamatan lainnya yakni di Kecamatan Bintang dipimpin oleh Kabag Ren Polres setempat Kompol Junaidi dan di Kecamatan Rusip Antara dipimpin oleh Kabag SDM Polres Aceh Tengah Kompol Ahmad Yani.
Di dua kecamatan ini, tim juga harus berjibaku melewati medan sulit untuk dapat menjangkau satu persatu rumah warga dan mendistribusikan bantuan langsung secara door to door.
"Kegiatan ini dilakukan sambil menyapa warga serta memberikan semangat kepada warga yang terdampak bencana," kata Taufiq.
Ia menambahkan, bantuan logistik untuk masyarakat terdampak bencana banjir dan longsor terus disalurkan guna memastikan kebutuhan pangan warga tercukupi.
Ia menegaskan, sejak awal bencana, Polres Aceh Tengah sudah terjun langsung membantu warga dengan menyalurkan berbagai kebutuhan secara rutin mulai dari bantuan pangan, obat-obatan, serta juga mendirikan posko pengungsian dan posko kesehatan.
"Semoga bantuan ini dapat sedikit meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak bencana, sekaligus memberikan harapan dan semangat agar tetap kuat menghadapi cobaan," demikian Muhammad Taufiq.
Pewarta: Kurnia MuhadiEditor : M Ifdhal
COPYRIGHT © ANTARA 2025