Banda Aceh (ANTARA) - Kementerian PU mempercepat perbaikan jembatan nasional di Meureudu Kabupaten Pidie Jaya, Aceh yang rusak dihantam banjir bandang pekan lalu dengan rencana penambahan tenaga kerja.
"Menambah jumlah alat dan tenaga kerja (untuk percepatan)," kata Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 1.2 BPJN Aceh, Rita Marleni, di Pidie Jaya, Selasa.
Marleni menjelaskan, sejauh ini, proses perbaikan sudah hampir selevel top atau mencapai jembatan, ditargetkan selesai pada Jumat, 12 Desember 2025.
"Jika tidak ada kendala, 12 Desember fungsional (bisa dilalui)," ujarnya.
Baca juga: Belasan alat berat Kementerian PU atasi jalan putus akibat bencana di Pidie Jaya Aceh
Pekerjaan pemulihan jembatan ini mengerahkan sebanyak tujuh eskavator, dua unit wheel loader, satu unit vibro compact, dan 19 unit dump truk.
Dalam upaya percepatan, kata dia, pihaknya juga berencana untuk menambah alat berat hingga tenaga kerja, sehingga pekerjaan lebih cepat diselesaikan.
"Menambah alat berat dan tenaga kerja, dan untuk tahapan berikutnya pemasangan batu boulder," katanya.
Ia menambahkan, pemasangan batu boulder nantinya bisa dilakukan bersamaan diatas timbunan hamparan agregat kelas b dan kelas a. Karena sejauh ini sudah setinggi jembatan.
"Di lapangan, kerja sama dan kordinasi yang intens, sehingga saat ini sudah tidak ada kendala, sudah teratasi," demikian Marleni.
Baca juga: Update Bencana Aceh, Empat gajah jinak bantu bersihkan puing sisa banjir di Pidie Jaya
Pewarta: Rahmat FajriEditor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA 2025