Komisi VII DPRA minta pusat akomodir keinginan Aceh jadi tuan rumah MTQ Nasional

Banda Aceh (ANTARA) - Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) meminta pemerintah pusat mengakomodir keinginan Aceh menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke 32 pada 2028.

"Kami berharap pemerintah pusat menunjuk secara resmi Aceh sebagai tuan rumah MTQ Nasional 2028,” kata Wakil Ketua Komisi VII DPRA Romi Syah Putra di Banda Aceh, Selasa.

Sebelumnya, Pemerintah Aceh bersama Kanwil Kemenag Aceh mengajukan diri sebagai calon tuan rumah MTQ Nasional 2028, dan proposalnya telah diserahkan kepada Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Nasional di Kendari, Minggu (12/9).

Proposal tersebut diserahkan oleh Kepala Kanwil Kemenag Aceh Azhari didampingi Kadis Syariat Islam Aceh Zahrol Fajri, Ketua LPTQ Aceh Prof Armiadi Musa dan diterima langsung Ketua Umum LPTQ Nasional yang juga Dirjen Bimas Islam Kemenag RI Prof Abu Rokhmad.

Komisi VII DPRA yang membidangi Syariat Islam dan Kekhususan Aceh itu menilai menegaskan bahwa Aceh merupakan daerah yang dikenal sebagai Serambi Mekkah dan memiliki peran penting dalam sejarah penyebaran Islam di nusantara.

Maka, kata Romi, menjadi tuan rumah MTQ Nasional akan menjadi momentum kebangkitan nilai-nilai keislaman dan memperkuat citra Aceh sebagai daerah yang menerapkan syariat Islam.

Baca: Aceh ajukan jadi tuan rumah MTQ Nasional 2028, ini lokasi dipersiapkan

"Aceh sangat layak menjadi tuan rumah MTQ Nasional mengingat provinsi paling barat sumatera ini punya sejarah panjang dan tradisi kuat dalam pengembangan syiar Islam," ujarnya.

Selain itu, dirinya juga menegaskan bahwa pihaknya dari Komisi VII DPRA bakal memberikan dukungan penuh dari sisi kebijakan dan regulasi jika nantinya Aceh benar-benar ditetapkan sebagai tuan rumah.

“DPRA tentu akan mendukung penuh dan berharap agar pelaksanaan MTQ nanti bukan hanya sukses sebagai even nasional, tetapi juga membawa dampak ekonomi, sosial dan spiritual bagi masyarakat Aceh,” katanya.

Romy menambahkan, Aceh juga sudah berpengalaman dalam mengadakan kegiatan berskala nasional maupun internasional. Salah satunya kesuksesan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 lalu.

Ia optimistis Aceh juga mampu menyelenggarakan MTQ Nasional dengan sangat baik karena didukung infrastruktur memadai, SDM berpengalaman dan dukungan kuat dari masyarakat.

"Untuk itu, kami berharap pemerintah pusat mempertimbangkan secara serius usulan tersebut dan menjadikan Aceh tuan rumah MTQ Nasional 2028,” demikian Romi Syah Putra.

Baca: Pemerintah Aceh targetkan jadi tuan rumah MTQ Nasional 2028